PERAN ETIKA BUDAYA JAWA DALAM MEMBANGUN KARAKTER ANAK USIA DINI

Quina Atriani Vesiano

Abstract


Pada zaman modern, penerapan etika dalam membangun karakter dari budaya
Jawa kerap dipandang sebelah mata karena nilai dan norma dianggap kuno serta
tidak sesuai untuk kehidupan saat ini. Etika Jawa dalam bentuk unggah-ungguh
biasanya memang diterapkan melalui nasehat dan larangan, sedangkan
masyarakat zaman sekarang tidak mampu apabila sekedar menerapkan hal
tersebut melalui mulut ke mulut saja. Metode dalam memberikan nasehat saat ini
sudah terbilang cukup bervariasi, sehingga etika budaya Jawa sedikit demi
sedikit akan ditinggalkan. Hal ini dikarenakan adanya pengaruh dari lingkungan
yang selalu mengalami perubahan. Apabila dilihat dari segi positifnya, etika
Jawa sebenarnya memiliki maksud dan tujuan yang baik dalam membangun
karakter positif bagi anak usia dini, karena etika Jawa tidak terbentuk begitu
saja, namun ada pemikiran matang dari orang-orang terdahulu. Pembaharuan
akan penyampaian etika budaya Jawa melalui metode untuk mengembangkan
karakter anak adalah penting karena bertujuan agar tidak adanya krisis karakter
seperti yang saat ini marak terjadi. Penyampaian yang tepat dengan isi yang
bermakna dapat berdampak positif bagi pembangunan karakter sopan santun
anak usia dini. Pembangunan karakter sedari dini merupakan langkah awal yang
penting dalam membentuk karakter seseorang.


Keywords


Etika Jawa, Karakter, Anak Usia Dini.

Full Text:

PDF

Refbacks

  • There are currently no refbacks.