PENINGKATAN KOMPETENSI AFEKTIF (SOFT-SKILLS) MAHASISWA PERAWAT MELALUI METODE PEMBELAJARAN PEER-ASSISTED LEARNING (PAL)

Wiwiek Retti Andriani

Abstract


Profesi perawat diharapkan memiliki kompetensi hardskills dan softskills agar dapat memberikan pelayanan yang bermutu. Kompetensi afektif (softskills) sangat essensial bagi perawat, karena saat memberikan asuhan keperawatan harus disertai tingkah laku professional dan berpegang pada etika keperawatan. Sejak mahasiswa calon perawat harus dibekali kompetensi afektif, salah satunya melalui metode pembelajaran peer-assisted learning yang memfasilitasi mahasiswa untuk mengasah kemampuan afektif dengan teman sebaya. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh peer-assisted learning untuk meningkatkan kompetensi afektif mahasiswa.
Penelitian ini menggunakan desain quasy experiment dengan rancangan pre and post-test with control group design. Tehnik sampling menggunakan simple random sampling, dengan sampel sejumlah 60 mahasiswa semester empat yang terbagi menjadi dua kelompok perlakuan dan kontrol. Instrumen penelitian menggunakan checklist. Data dianalisis menggunakan t-test, dengan α = 0.05. Hasil uji statistik menunjukkan rata-rata nilai pre-test dan post-test mengalami perubahan signifikan (p value 0.000). Nilai rata-rata pre-test kelompok perlakuan (33,61), termasuk dalam kategori tidak kompeten sedangkan nilai rata-rata post-test (89,44) termasuk dalam kategori kompeten. Sedangkan pada kelompok kontrol sebelum perlakuan nilai mean (33,70) termasuk dalam kategori tidak kompeten. Setelah mendapatkan intervensi non-PAL, nilai mean meningkat menjadi (76,11) termasuk kategori cukup kompeten.
Penerapan peer-assisted learning berpengaruh signifikan untuk meningkatkan kompetensi afektif mahasiswa.


Full Text:

PDF

Refbacks

  • There are currently no refbacks.